Pengertian dan Fungsi Samba Server - Hi friend ketemu lagi dengan saya di inponow, pembahasan kali ini saya akan mengulas mengenai pengertian dan fungsi samba server. Samba server adalah paket yang ada pada linux yang berguna sebagai media pertukaran data antara sistem operasi windows dengan sistem operasi linux. Sejak tahun 1992, Samba telah menyediakan layanan file dan cetak yang aman, stabil dan cepat untuk semua klien yang menggunakan protokol SMB / CIFS, seperti semua versi DOS dan Windows, OS / 2, Linux dan banyak lainnya.
Apa Itu Samba Server?
Samba didasarkan pada protokol client / server umum dari Server Message Block (SMB) dan Common Internet File System (CIFS), samba server berjalan pada port 445 dan 139 (TCP), 137 dan 138 (UDP). Menggunakan perangkat lunak klien yang juga mendukung SMB / CIFS (contohnya produk Microsoft Windows), pengguna akhir mengirim serangkaian permintaan klien ke server Samba di komputer lain untuk membuka file komputer itu, mengakses printer yang dipakai bersama, atau akses sumber daya lain. Server Samba di komputer lain menanggapi setiap permintaan klien, baik pemberian atau penolakan akses ke file dan sumber daya bersama.
Baca juga : Cara Melakukan Sharing File dari Linux ke Windows Menggunakan Samba
Samba memiliki dua program yang berjalan di background, yang pertama yaitu SMBD yang merupakan program yang terus berjalan di background yang menangani sharing file dan sistem dari client yang aktif. Kemudian background yang kedua adalah NMBD yang memiliki tugas mengkonversi nama komputer atau Netbios menjadi alamat IP dengan kata lain NMBD memiliki tanggung jawab untuk menangani permintaan server name Netbios.
Beberapa Fungsi Samba
Samba berfungsi sebagai penghubung antara mesin bersistem operasi linux dengan mesin bersistem operasi windows, untuk melakukan sebuah aktivitas sharing file, device, firewall, dns, dhcp, ftp, proxy, mail dan aktivitas lainnya.
Samba juga memiliki fasilitas Samba Primary Domain Controller, fitur ini berguna untuk melakukan pengujian kebenaran atas pengguna terdaftar yang ingin mengakses semua fasilitas domain yang telah disediakan, untuk itu hanya pengguna yang terdaftar yang akan diberikan akses.
Samba juga berfungsi sebagi Domain Controller ( pengelola keamanan jaringan ) pada windows. Domain controller adalah subuah server yang memberikan tanggapan security authentication, contohnya melakukan verifikasi apakah pengguna tersebut adalah orang yang berhak melakukan akses ke server dan telah terjamin datanya.
Kelebihan Samba Server
Samba server memiliki beberapa keunggulan yaitu diantaranya yaitu open source atau gratis tanpa lisensi, tersedia untuk berbagai macam platform, mudah dalam mengkonfigurasi, dapat terhubung langsung dengan jaringan, memiliki banyak fitur yang bermanfaat serta jarang mengalami error dalam penggunaan di jaringan.
Itu merupakan sedikit ulasan mengenai Pengertian dan Fungsi Samba Server yang merupakan sumber pengalaman pembelajaran saya baik dari pendidikan formal ataupun internet. Sekian dari artikel hari ini, kurang lebihnya mohon maaf dan semoga dapat bermanfaat.
Apa Itu Samba Server?
Samba didasarkan pada protokol client / server umum dari Server Message Block (SMB) dan Common Internet File System (CIFS), samba server berjalan pada port 445 dan 139 (TCP), 137 dan 138 (UDP). Menggunakan perangkat lunak klien yang juga mendukung SMB / CIFS (contohnya produk Microsoft Windows), pengguna akhir mengirim serangkaian permintaan klien ke server Samba di komputer lain untuk membuka file komputer itu, mengakses printer yang dipakai bersama, atau akses sumber daya lain. Server Samba di komputer lain menanggapi setiap permintaan klien, baik pemberian atau penolakan akses ke file dan sumber daya bersama.
Baca juga : Cara Melakukan Sharing File dari Linux ke Windows Menggunakan Samba
Samba memiliki dua program yang berjalan di background, yang pertama yaitu SMBD yang merupakan program yang terus berjalan di background yang menangani sharing file dan sistem dari client yang aktif. Kemudian background yang kedua adalah NMBD yang memiliki tugas mengkonversi nama komputer atau Netbios menjadi alamat IP dengan kata lain NMBD memiliki tanggung jawab untuk menangani permintaan server name Netbios.
Beberapa Fungsi Samba
Samba berfungsi sebagai penghubung antara mesin bersistem operasi linux dengan mesin bersistem operasi windows, untuk melakukan sebuah aktivitas sharing file, device, firewall, dns, dhcp, ftp, proxy, mail dan aktivitas lainnya.
Samba juga memiliki fasilitas Samba Primary Domain Controller, fitur ini berguna untuk melakukan pengujian kebenaran atas pengguna terdaftar yang ingin mengakses semua fasilitas domain yang telah disediakan, untuk itu hanya pengguna yang terdaftar yang akan diberikan akses.
Samba juga berfungsi sebagi Domain Controller ( pengelola keamanan jaringan ) pada windows. Domain controller adalah subuah server yang memberikan tanggapan security authentication, contohnya melakukan verifikasi apakah pengguna tersebut adalah orang yang berhak melakukan akses ke server dan telah terjamin datanya.
Kelebihan Samba Server
Samba server memiliki beberapa keunggulan yaitu diantaranya yaitu open source atau gratis tanpa lisensi, tersedia untuk berbagai macam platform, mudah dalam mengkonfigurasi, dapat terhubung langsung dengan jaringan, memiliki banyak fitur yang bermanfaat serta jarang mengalami error dalam penggunaan di jaringan.
Itu merupakan sedikit ulasan mengenai Pengertian dan Fungsi Samba Server yang merupakan sumber pengalaman pembelajaran saya baik dari pendidikan formal ataupun internet. Sekian dari artikel hari ini, kurang lebihnya mohon maaf dan semoga dapat bermanfaat.